Rangkuman Kedua Siklus KM-Kimiz Dalkir

Chapter II The Knowledge Management Cycle

Manajemen pengetahuan yang efektif membutuhkan suatu organisasi untuk mengidentifikasi, menghasilkan, memperoleh, diffuse, dan menangkap manfaat dari pengetahuan yang menyediakan keuntungan strategis bagi organisasi itu.

Untuk memenuhi perbedaan tentang siklus-siklus KM berbeda arti, dipilih 4 model yaitu the Zack, from Meyer and Zack (1996), the Bukowitz and Williams (2000), the McElroy (2003),  and the Wiig (1993) KM cycles.

-The Zack KM Cycle

Pendekatan Siklus KM Zack

Pendekatan ini menyediakan sejumlah analogi yang berguna, seperti gagasan
platform produk (pengetahuan repositori) dan proses informasi platform (sumber pengetahuan) untuk menekankan pengertian pengolahan nilai tambah diperlukan dalam rangka untuk meningkatkan pengetahuan organisasi. Siklus KM ini mempunyai peranan utama yang terdiri dari menciptakan nilai tambah yang lebih tinggi "pengetahuan produk "pada setiap tahap pengolahan pengetahuan.

-The Bukowitz and Williams KM Cycle

Pendekatan Siklus KM Bukowitz and Williams

Pendekatan ini menerangkan kerangka proses manajemen berjalan didalam suatu perusahaan, dalam arti bagaimana suatu perusahaan dapat dipelihara(maintain), dikembangkan(deploy) dan dapat menghasilkan sesuatu(generate).

 

-The McElroy KM Cycle

Pendekatan Siklus KM McElroy

Pendekatan ini menjelaskan tentang siklus daur hidup sebuah pengetahuan, dimana melibatkan proses pengetahuan produksi dan pengetahun yang terintergrasi dengan tahap menerima masukan-masukan yang berulang dari dimulai dari proses bisnis,kinerja,dll  dari lingkungan internal maupun eksternal dari perusahaan itu sendiri.

-The Wiig KM Cycle

Pendekatan Siklus KM Wiig

Pendekatan ini focus terhadap 3 kondisi yang dibutuhkan dan disiapkan untuk sebuah organisasi untuk memacu suatu keberhasilan didalam suatu bisnis, dimana membutuhkan sebuah bisnis(barang atau jasa) dan pelanggan(customer), sumber daya(tenaga kerja, materi, dan fasilitas), dan mempunyai kemampuan untuk bertindak.

3 Tahapan Mayor dalam siklus KM:

1. Knowledge capture and/or creation.

2. Knowledge sharing and dissemination.

3. Knowledge acquisition and application.

Memahami perbedaan di setiap tahapan pengetahuan yang tedapat di dalam siklus KM sangat penting, tetapi memahami itu saja tidak cukup. Butuh tambahan dari praktek langsung, mengelola pengetahuan dimana dibutuhkan sebuah prinsip atau kerangka yang nantinya akan membantu kita untu menentukan perbedaan aktifitas dan fungsi yang dibutuhkan untuk memutuskan dengan bantuan semua pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan dan antara perusahaan.